Free SpongeBob ani Cursors at www.totallyfreecursors.com

Minggu, 26 Februari 2012


27 Rumah di Wajo Jadi Korban Angin Puting Beliung

Sidrap, KM -- Keganasan angin puting beliung beberapa hari yang lalu bukan saja melanda wilayah Kabupaten Sidrap, akan tetapi juga melanda sebagian warga Kabupaten Wajo yang berbatasan dengan Wette Sidrap. Tepatnya di Dusun Wette Desa Lautang Kecamatan Belawa Kabupaten Wajo. Keganasan angin puting beliung tersebut juga memporak-porandakan sebahagian rumah warga Wajo. Meski tidak separah dengan yang dialami oleh warga Wette Sidrap, namun kejadian tersebut memporak-porandakan sedikitnya 27 rumah di dusun tersebut.
Berdasarkan hasil pengamatan kami saat berkunjung ketempat tersebut kemarin (25/2), sebanyak 23 rumah mengalami rusak ringan dan 4 buah rumah rusak berat. Musibah yang terjadi pada hari Jumat (24/2) sekitar pukul 17.45 waktu setempat, mendapat perhatian dari Bupati Wajo.
Bupati Wajo H.A. Burhanuddin Unru usai menghadiri Panen Padi Gadu Musim Tanam 2011/2012 langsung mengunjungi lokasi kejadian didampingi Kadis Sosial dan Naker Kab.Wajo A.Tenri Liweng serta beberapa pimpinan SKPD Kabupaten Wajo. Sedangkan Dandim 1406 Letkol Inf. Jefry Octavian sudah berada di lokasi tak lama setelah kejadian.
Pada kesempatan tersebut, Bupati memberikan bantuan dana masing-masing Rp. 1.000.000 untuk yang rumahnya rusak ringan dan Rp. 1.500.000 bagi 4 KK yang kondisi rumahnya rusak berat. Disamping itu, bupati juga memberikan bantuan beras sebanyak 40 karung. Bupati Wajo yang tiba dilokasi segera memerintahkan kadis sosial dan Kepala BNPBD untuk segera membantu melakukan evakuasi terhadap para korban ketempat yang lebih aman.
Lebih lanjut H.A.Burhanuddin unru juga mengharapkan kepada para korban yang tertimpa musibah angin puting beliung, agar tetap sabar dan tabah menghadapi cobaan dari Allah SWT. ” Insya Allah Pemerintah Daerah akan membantu memperbaiki kondisi rumah yang rusak akibat bencana ini,” ungkap mantan Sekda Wajo ini.
Angin Puting Beliung di Dua Tempat Tewaskan 5 Orang
Kondisi di Sidrap, Sulsel, pascaserangan puting beliung, Sabtu (25/2/2012). 
 

Angin puting beliung menerjang dan memporak-porandakan dua wilayah di Indonesia dalam kurun waktu hampir bersamaan yaitu di Kabupaten Sidrap (Sulawesi Selatan) dan Pakpak Barat (Sumatera Utara) pada Jumat (24/2/2012).

DR. Sutopo Purwo Nugroho, APU, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Sabtu (25/2/2012), menyebutkan, akibat terjangan angin puting beliung itu sedikitnya empat orang meninggal dunia di Sidrap dan satu orang di Pakpak Barat. Mereka meninggal akibat tertimpa pohon dan bangunan.

Akibat lain terjangan angin puting beliung itu adalah rusaknya 59 unit rumah di Sidrap dan 39 unit lainnya di Pakpak Barat

Di Sidrap, kejadian bencana angin puting beliung terjadi Kelurahan Wettee, Kecamatan Panca Lautang pada Jumat (24/ 2/2012) pada pukul 17.30 WIB. Akibat kejadian tersebut, 4 orang meninggal, 59 rumah rusak berat, dan 215 orang mengungsi.

BPBD Provinsi Sulawesi Selatan dan BPBD Sidrap telah melakukan berkoordinasi bersama instansi terkait. Posko tanggap darurat telah didirikan. TRC BPBD, Tagana, PMI, SAR, TNI, Polri dan masyarakat telah turun ke lokasi bencana memberikan bantuan ke masyarakat. Sebagian besar masyarakat yang mengungsi saat ini sudah kembali ke rumah masing-masing.

Sedangkan puting beliung di Kecamatan Salak dan Simpakrobe, Kabupaten Pakpak Barat, Provinsi Sumatera Utara terjadi pada 16.30 WIB. 1 orang meninggal dunia. 2 unit rumah rusak berat, 13 unit rumah rusak sedang, dan 24 rumah rusak ringan. BPBD Sumatera Utara dan BPBD Pakpak Barat telah berada di lokasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait serta melakukan penanganan darurat. Aparat setempat dibantu warga melakukan evakuasi terhadap korban bencana. Pemerintah setempat dibantu warga bergotong royong untuk membersihkan puing-puing bangunan yang rusak.